Eric
Ries merupakan orang pertama yang memperkenalkan istilah dan definisi lean
startup. Prinsip dasar lean startup adalah untuk meminimalisir kegagalan sebuah
model bisnis startup dengan melakukan pengujian market secara berulang. Langkah
dasar dalam lean startup meliputi;
·
Customer
development
·
Minimum
viable product
·
Invest
in learning, not asset
·
Rapid
build – measure – learn cycles
Sebelum
beranjak ke langkah dasar lean startup diatas , ada baiknya kita mengintip definisi
lean startup menurut si Eric, yaitu;
“The
Lean Startup takes its name from the lean manufacturing revolution that Taiichi
and Shigeo Shingo are credited with developing at Toyota. Lean thinking is
radically altering the way supply chains and production systems are run. Among
its tenets are drawing on the knowledge and creativity of individual workers,
the shrinking of batch sizes, just-in-time production and inventory control,
and an acceleration of cycle times. It taught the world the difference between
value-creating activities and waste and showed how to build quality into
products from the inside out. Lean Startup adapts these ideas to the context of
entrepreneurship, proposing that entrepreneurs judge their progress differently
from the way other kinds of ventures do. Lean Startup uses a different unit of
progress, called validated learning. With scientific learning as our yardstick,
we can discover and eliminate the sources of waste that are plaguing
entrepreneurship. ”
Customer
development merupakan langkah pertama yang harus bisa dipecahkan oleh startup
dengan empat langkah hebat berikut ini;
·
Menggambarkan
fenomena atau menemukan masalah yang dihadapi startup di pasar
·
Menyusun
dan merumuskan masalah tersebut dengan hukum sebab-akibat (prinsip kausalitas)
·
Menjelaskan
hipotesis untuk memecahkan masalah dan memprediksikan hasilnya melalui pendekatan
baru
·
Mengukur
kinerja yang diprediksikan melalui pengujian secara eksperimental (uji
lapangan).
Hipotesis
yang didapat harus diuji berulang kali hingga mendapatkan solusi yang tepat dan
hebat. Uji lapangan bisa menggunakan media sosial, salah satu contohnya. Hipotesis
yang akurat nantinya menjadi dasar dari model bisnis yang akan dibangun oleh
startup. Dengan langkah seperti itu maka model bisnis startup bisa menghindari
kegagalan yang akan mungkin terjadi
tanpa menggunakan langkah diatas.