Mengakses internet dengan
cepat merupakan kebutuhan semua user dimanapun berada. Semakin cepat user bisa mengakses
internet tentu saja akan semakin menyenangkan. Tetapi sebaliknya jika,
kecepatan internet terasa lemot atau lambat bisa memunculkan situasi yang tidak
nyaman alias boring. Orang akan enggan untuk mengakses situs apapun apalagi jika
situs tersebut termasuk situs yang favorit baginya.
Kecepatan internet di Asia
oleh Ookla pernah dirilisnya. Dimana tidak semua negara memiliki speed internet
yang sama. Ketimpangan kecepatan internet di beberapa negara di Asia Nampak dalam
report Ookla tersebut. Yang mengagumkan adalah Hongkong. Wilayah ini memiliki
kecepatan internet hingga lebih dari 73 Mbps. Speed tersebut jauh melampaui
kecepatan internet di Amerika Serikat yang berada dilevel 26.85 Mbps. Padahal,
Amrik terkenal dengan Silicon Valley-nya, bukan..
Lantas di wilayah Asean
bagaimana ya? Di wilayah Asean,kecepatan internet yang paling baik dimiliki
oleh Singapura dengan speed 66.6 Mbps. Kecepatannya melebihi China yang hanya
berada di titik 19.5 Mbps. Sementara di bawah Singapura, ada Thailand dan
Vietnam dengan speed internet masing-masing sebesar 18.9 Mbps dan 14.2 Mbps. Ketiga
negara anggota Asean inilah yang memiliki speed internet cukup handal. Kondisi yang
demikian tentu sangat mendukung iklim
penumbuhkembangan pebisnis-pebisnis tech startup. Kegiatan ecommerce pun akan semakin bergairah dan gegap gempita jika
infrastrukturnya sangat mendukung seperti itu. Lihat, Thailand saja hampir menyaingi
China dalam hal speed internet. Padahal di negeri tirai bambu itu berdiri
raksasa internet seperti Alibaba dan atau Baidu.
Nah, di urutan paling bawah siapa?
adalah Filiphina dengan performa kecepatan internet sebesar 3.5 Mbps saja. Speed
seperti itu tentu bisa dibayangkan, akan ada situs-situs yang sangat lambat
untuk diakses. Dengan kondisi seperti itu maka upaya periklanan seperti melalui
media Youtube oleh perusahaan komersial sepertinya tidak akan efektif. User akan
enggan untuk mengakses Youtube karena loading-nya terasa lemot banget. Kalau sudah
seperti itu, jelas saja pesan atau komunikasi iklan tidak akan berjalan seperti
yang diharapkan.dan,pastinya akan menghamburkan budget dengan sia-sia.